Mgr. Petrus Turang Tahbiskan 24 Frater Menjadi Diakon
Bertempat di Kapela Seminari Tinggi St. Mikhael Penfui Kupang, Mgr. Petrus Turang, Uskup Agung Kupang, menahbiskan 24 frater menjadi diakon. Adapun Para frater yang ditahbiskan pada Rabu, 31 Mei 2023 ini berasal dari Keuskupan Agung Kupang, Keuskupan Atambua, Keuskupan Weetebula, Kongregasi Claretian, dan Kongregasi Scholapios. Adapun para frater yang ditahbisakan ini adalah Fr. Apolonius Dora, Fr. Dominicus Kami, Fr. Lucas Conterius, Fr. Kanisius Kia, Fr. Herman Djoka, Fr. Robin Lopes, Fr. Octovianus Ta’a, Fr. Vergilius Mandonza, Fr. Wilfridus Wungo dari Keuskupan Agung Kupang; Fr. Engelbertus Nahak, Fr. Marselinus Mali, Fr. Prudensius Naikofi dari Keuskupan Atambua; Fr. Bonifasius Darus, Fr. Florianus Ngongo, Fr. Kletus Ngeta, Fr. Arnoldus Bebo, Fr. Josinto Anin, Fr. Hieronimus Talo dari Keuskupan Weetebula; Fr. Dominikus Gultom, Fr. Joao Enfein, Fr. Emilianus Koten, Fr. Engelbertus Seran, Fr. Ponsianus Ladung dari Kongregasi Claretian; dan Fr. Yulius Nahak dari Kongregasi Scholapios.
Dalam kotbahnya, Mgr. Petrus Turang mengingatkan para diakon akan pentingnya tugas pelayanan yang harus mereka laksanakan. Beliau menekankan perlunya membawa kegembiraan, kedamaian, pengharapan, dan sukacita melalui pelayanan mereka. Uskup Agung juga mengingatkan agar para diakon tidak hanya menjadi pesuruh pastor atau terjebak dalam tugas-tugas tambahan, tetapi fokus pada pelayanan sakramen, khususnya pembaptisan dan perkawinan.
Misa pentahbisan diakon ini dihadiri oleh imam-imam konselebran, frater, suster, bruder, keluarga para diakon dan sejumlah besar umat.
Bagi para frater yang ditahbiskan menjadi diakon, momen ini menjadi sangat berarti dalam hidup mereka, terutama dalam perjalanan panggilan menuju imamat. Karena itulah, Mgr. Petrus Turang di akhir perayaan iman ini juga meminta doa dari seluruh umat agar para diakon ini dapat mencontoh Kristus dalam karya pelayanan yang akan mereka jalani, sehingga para Diakon baru ini dapat terus melayani dengan kesetiaan dan dedikasi demi memperkuat iman dan membantu pertumbuhan rohani umat Allah di dalam Gereja.