Paus Fransiskus Putuskan Menulis Bagian Kedua Ensiklik Laudato Si
Vatican (21/8/2023) Dalam pertemuan baru-baru ini dengan delegasi pengacara dari negara-negara anggota Dewan Eropa, Paus Fransiskus mengekspresikan komitmennya untuk memperbarui Laudato si’ agar dapat mengatasi tantangan lingkungan saat ini. Ia berbicara tentang perlunya melindungi lingkungan dan menekankan tanggung jawab generasi saat ini untuk memastikan dunia yang berkelanjutan dan makmur bagi generasi mendatang. Paus memuji upaya para pengacara dalam mengembangkan kerangka hukum untuk melindungi lingkungan dan berterima kasih atas kontribusi mereka.
Direktur Kantor Pers Takhta Suci, Matteo Bruni, mengonfirmasi kabar tersebut dan memberikan rincian tambahan tentang dokumen yang akan datang. Dalam pernyataanya, Matteo Bruni menjelaskan fokus khusus dari bagian kedua Laudato si’ yang akan datang. Ensiklik yang diperbarui ini akan berfokus pada peristiwa cuaca ekstrem dan bencana baru-baru ini yang telah memengaruhi komunitas di lima benua. Paus Fransiskus bermaksud untuk menyoroti urgensi penanggulangan perubahan iklim dan kebutuhan kerjasama global dalam menemukan solusi untuk krisis lingkungan.
Laudato si’, ensiklik kedua Paus, pertama kali diterbitkan pada 18 Juni 2015, dan mengambil judulnya dari kata-kata pembukaan Canticle of Creatures oleh Santo Fransiskus dari Asisi. Ensiklik ini menekankan keterkaitan antara umat manusia dan lingkungan, memanggil untuk kepemilikan yang bertanggung jawab terhadap planet. Paus Fransiskus melihat perawatan terhadap lingkungan sebagai aspek penting dari keadilan sosial dan perkembangan manusia yang integral.
Ensiklik Laudato si’ asli menyentuh tema degradasi lingkungan, perubahan iklim, dan dampak tidak proporsional dari masalah ini pada komunitas rentan. Ia memanggil untuk dialog di antara semua orang guna mengatasi tantangan yang ditimbulkan oleh krisis lingkungan dan mendorong upaya bersama dalam melindungi planet.
Keputusan Paus Fransiskus untuk menulis bagian kedua Laudato si’ mencerminkan komitmen berkelanjutan untuk meningkatkan kesadaran tentang masalah lingkungan dan mendorong tindakan untuk mengatasi mereka. Ensiklik ini diharapkan akan memberikan wawasan dan panduan terbaru tentang bagaimana individu, komunitas, dan negara dapat berkontribusi pada dunia yang lebih berkelanjutan dan adil.
Saat dunia menghadapi krisis iklim yang semakin meningkat, pesan Paus Fransiskus menjadi panggilan untuk tindakan, mendorong upaya bersatu untuk melindungi dan memelihara Bumi bagi generasi saat ini dan mendatang. Bagian kedua Laudato si’ yang akan datang ini sangat dinantikan oleh individu dan organisasi yang berdedikasi pada pelestarian lingkungan dan keadilan sosial.
Sumber: https://www.vaticannews.va/en/pope/news/2023-08/pope-writing-second-part-of-laudato-si.html