Katekese BKSN 2024: KUB Sto. Mikhael Malaikat Agung Bahas Pemulihan Kemuliaan Manusia

Kupang, 14/09/2024 – KUB Sto. Mikhael Malaikat Agung Wilayah Oebobo B Paroki Sta. Maria Assumpta melaksanakan Katekese Bulan Kitab Suci Nasional (BKSN) 2024 pertemuan kedua pada 13 September 2024. Kegiatan katekese yang difasilitasi RD. Sipri Senda mendapat antusiasme umat yang hadir. Situasi ini berbeda dengan pertemuan sebelumnya. Rupanya kehadiran Sang Ahli Kitab Suci memantik semangat umat untuk mendengarkan secara langsung penjelasan tema pertemuan kedua yakni “Allah memulihkan kemuliaan manusia”. Hadir bersama RD. Sipri adalah Fr. Ricardo dan Nona Sintia.

Kisah yang diangkat dalam Kitab Nahum menggambarkan Bangsa Israel dalam keadaan keterpurukan karena mendapatkan perlakuan ketidakadilan dan dijajah oleh bangsa Asyur. Hal ini diakibatkan karena Bangsa Israel tidak setia lagi kepada Tuhan. Namun Bangsa Israel percaya bahwa Tuhan akan memulihkan dan memuliakan mereka. Bangsa Israel yakni bahwa Tuhan akan mengembalikan mereka dari keterpurukan. Berdasarkan kisah Bangsa Israel masa lalu, maka fasilitator memberikan inspirasi untuk sharing pengalaman iman umat dalam dua sudut pandang. Pertama, Dalam hidup umat, apakah pernah mengalami keterpurukan lalu Tuhan bertindak memuliakan hidupmu?. Kedua, Kenyataan di sekitar kita bahwa terjadinya perlakuan ketidakadilan dan penindasan terhadap sesama. Dalam hal ini apakah ada peran kita yang dapat memulihkan atau memuliakan mereka sebagaimana Allah bertindak terhadap Bangsa Israel?.

Kedua sudut pandang yang dikemukakan RD. Sipri Senda ternyata menyulutkan semangat umat dalam mensharingkan pengalaman hidup. Diantaranya Ibu Emirensiana Lango dan Bapak Yeremias mengalami penyertaan Tuhan dalam hidup meskipun mendapat tantangan ketidakadilan dari kalangan keluarga dan masyarakat sekitar. Ibu Maria Tapun dan Ibu Paulina Ale mengisahkan pertolongan Tuhan ketika mengalami keputusasaan dan perlakuan tidak adil saat mengenyam pendidikan Sarjana. Ibu Dahlia dan Ibu Agnes berkisah sedih mendapat tantangan dalam keluarga namun Tuhan tetap menyertai dan menguatkan mereka sehingga mengalami pemulihan sepanjang perjalanan hidup.

Semua yang hadir sangat antusias untuk mendengar penjelasan Kitab Suci dan sharing pengalaman hidup. Suasana bahagia dan menyenangkan terpancar dari wajah umat yang merasa puas dan memahami tema BKSN minggu kedua. Fasilitator mengajak umat untuk terus mengandalkan Tuhan meskipun dalam keadaan terpuruk ataupun tertindas. Tetap percaya akan penyelenggaraan Tuhan karena Dia akan memulihkan dan memuliakan umatnya. Sebagaimana dalam kisah Bangsa Israel yang karena tidak setia, akhirnya Tuhan mengutus Bangsa Asyur untuk menindas. Namun akhirnya Tuhan jualah yang memulihkan mereka yang dalam Kitab Nahun ayat 13, dikatakan bahwa “Aku telah merendahkan engkau, tetapi Aku tidak akan merendahkan engkau lagi”. Hal ini mengingatkan kita untuk jangan sekali-kali berpaling dan menjauh dari padaNya, tapi datanglah dan serahkan hidup kita dalam perlindunganNya. Sekalipun Allah akan memuliakan kita namun dari sisi kita harus hidup yang benar sesuai dengan kehendakNya. Gambaran hidup manusia yang benar menurut kehendak Tuhan akan dkupas tuntas pada pertemuan ketiga dan keempat.

Sebagai aksi dalam kegiatan BKSN umat KUB Sto. Mikhael Malaikat Agung berjanji akan mengunjungi Panti Asuhan sebagai gambaran mereka yang mengalami kekurangan atau kurang beruntung dalam hidup. Hal ini disampaikan Ketua KUB, Silvester Tena sebagaimana sering dilakukan pada BKSN tahun-tahun sebelumnya. (**Silvester Tena)