OMK Tulis Surat Cinta untuk Gereja Indonesia

Dalam momen penutupan Indonesian Youth Day (IYD) ke-3 di Palembang, para peserta IYD dari seluruh Indonesia mengirimkan sebuah surat cinta yang penuh makna kepada Gereja Indonesia. Surat tersebut disampaikan sebagai ungkapan pergulatan batin, rasa syukur, sukacita, komitmen, niat baik, dan harapan mereka.

Dalam surat tersebut, para peserta menyampaikan kebahagiaan mereka atas kesempatan berkumpul dan merasakan kasih Yesus dalam diri mereka selama perhelatan IYD. Mereka mengungkapkan keindahan perjumpaan dengan Orang Muda Katolik dari berbagai daerah, yang berbeda dalam warna kulit, bentuk rambut, gaya bahasa, pakaian daerah, dan karakter individu. Perjalanan jauh yang mereka tempuh untuk sampai ke Palembang melalui darat, laut, dan udara menjadi sebuah perjuangan yang sangat berharga.

Para peserta IYD juga mengakui bahwa kesuksesan mereka sampai ke Palembang tidak hanya berkat usaha mereka sendiri, tetapi juga dukungan dan bantuan dari banyak orang baik yang mendukung mereka. Mereka merasa dikuatkan oleh respons positif dari orang-orang yang membantu dan mendorong mereka dalam perjalanan ini. Seperti Maria yang menjawab “Ya” kepada panggilan Tuhan, para peserta juga merasa didorong oleh Roh Tuhan untuk bersatu dan berkomitmen dalam persaudaraan.

Dalam surat mereka, para peserta IYD menjadikan para Bapa Uskup, para Imam, Suster, dan Bruder sebagai sahabat seperjalanan. Mereka mengakui bahwa kehadiran dan dukungan dari para pemimpin gereja sangat penting bagi mereka. Para peserta merasa beruntung karena menjadi utusan dari keuskupan masing-masing dan mereka berkomitmen untuk saling mendukung dan membantu satu sama lain dalam menjalankan peran mereka sebagai generasi muda Katolik.

Surat cinta ini juga mengungkapkan tekad para peserta IYD untuk berjuang bersama dalam menjaga keutuhan alam semesta, menghargai keberagaman, dan memberikan kesaksian hidup yang positif kepada dunia. Mereka ingin menjadi bagian dari gereja yang hidup, memberikan dampak positif bagi sesama dan mencerminkan ajaran Yesus melalui perbuatan-perbuatan baik dan pengorbanan diri.

Surat cinta ini menjadi ungkapan hati dari para peserta IYD, sebagai pemeran utama Gereja Katolik Nusantara. Mereka mengucapkan terima kasih atas kesempatan perjumpaan dan awal baru dalam karya pelayanan di berbagai sektor kehidupan. Dalam salam kasih mereka, mereka menyampaikan harapan agar semangat IYD terus menginspirasi dan membawa perubahan positif dalam kehidupan mereka dan Gereja Indonesia secara keseluruhan.