Muspas KAK 2025: Gereja Keuskupan Agung Kupang Teguhkan Sinodalitas Menuju Indonesia Emas
Kupang, 25 September 2025 — Menjelang pelaksanaan Musyawarah Pastoral (Muspas) Keuskupan Agung Kupang 2025, Panitia Muspas KAK 2025 menggelar konferensi pers pada Kamis, 25 September 2025, bertempat di Aula Yayasan Swastisari Kupang. Konferensi pers ini menghadirkan RD Krispinus Saku, Vikaris Jenderal Keuskupan Agung Kupang sekaligus Ketua Tim Pengarah Muspas, RD Yonatas Kamlasi selaku Ketua Panitia Muspas, serta dipandu oleh RD Amandus Ninu, Ketua Seksi Acara Muspas 2025.
Dalam kesempatan ini, para pemangku kepentingan Muspas menjelaskan secara komprehensif maksud, tujuan, serta mekanisme pelaksanaan Muspas yang akan berlangsung pada 29 September hingga 3 Oktober 2025. Muspas tahun ini mengusung tema besar: “Gereja Keuskupan Agung Kupang Berjalan Bersama Menuju Indonesia Emas Melalui Transformasi Pendidikan.”
Latar Belakang dan Makna Tema
Dalam pemaparannya, Romo Kris menjelaskan bahwa Muspas 2025 merupakan bagian dari dinamika perjalanan sinodal Gereja yang menekankan semangat berjalan bersama, partisipasi aktif seluruh umat, dan keterbukaan terhadap panggilan perutusan. Tema yang dipilih menegaskan perhatian Gereja lokal Kupang pada pendidikan sebagai sarana transformasi hidup manusia seutuhnya.
“Pilihan tema ini merupakan jawaban atas tantangan pastoral yang nyata, yakni bagaimana Gereja terlibat aktif dalam membangun kualitas manusia yang beriman, cerdas, dan berkarakter, sehingga mampu memberi kontribusi bagi bangsa menuju Indonesia Emas 2045,” ungkapnya.
Mekanisme dan Peserta Muspas
Sementara itu, Romo Yonas menuturkan bahwa persiapan menuju Muspas telah dimulai sejak Februari 2025 melalui rangkaian pra-Muspas yang dilaksanakan di tiga kevikepan. Seluruh dinamika tersebut akan bermuara dalam persidangan Muspas di Hotel Sahid T-More Kupang.
Diperkirakan sekitar 220 peserta akan hadir, yang merupakan utusan dari setiap paroki dan kuasi paroki di wilayah Keuskupan Agung Kupang. Mereka akan berdiskusi, berdoa, dan merumuskan arah pastoral Keuskupan dengan fokus khusus pada bidang pendidikan.
Perayaan Liturgis Muspas
Muspas akan diawali dengan Misa Pembukaan pada Senin, 29 September 2025 di Paroki St. Yoseph Pekerja Penfui, dan ditutup dengan Misa Penutupan pada Jumat, 3 Oktober 2025 di Gereja Sta. Maria Assumpta Kupang. Kedua perayaan Ekaristi ini diharapkan menjadi tanda syukur dan doa bersama agar seluruh proses Muspas berbuah bagi Gereja dan masyarakat.
Momentum Pastoral
Muspas Keuskupan Agung Kupang 2025 bukan hanya sekadar forum pertemuan, tetapi juga momentum iman untuk meneguhkan panggilan Gereja sebagai sakramen keselamatan. Melalui semangat sinodalitas dan fokus pada transformasi pendidikan, Muspas diharapkan memperkuat peran Gereja dalam mendampingi umat serta menghadirkan kontribusi nyata bagi pembangunan bangsa, khususnya di Nusa Tenggara Timur.
Dengan demikian, Muspas 2025 menjadi tanda keseriusan Gereja Keuskupan Agung Kupang untuk terus berjalan bersama, setia pada perutusan Kristus, dan ikut ambil bagian dalam upaya mewujudkan cita-cita Indonesia Emas 2045.