Komunitas Kerahiman Ilahi KAK Rayakan Misa Jumat Pertama di Kapela RVM Kupang

Kupang, 4 Juli 2025 – Dalam semangat devosi kepada Hati Kudus Yesus, Komunitas Kerahiman Ilahi Keuskupan Agung Kupang kembali menggelar perayaan Ekaristi Jumat Pertama bersama Komunitas Susteran RVM Kupang di Kapela RVM Asumta. Perayaan ini merupakan bagian dari tradisi Katolik yang telah berlangsung turun-temurun, sebagai bentuk penghormatan dan penyembahan kepada kasih Kristus yang menyelamatkan.

Sejak pukul 15.00 WITA, umat mulai berkumpul dalam suasana doa yang hening dan penuh kekhusyukan. Rangkaian kegiatan diawali dengan doa Kerahiman Ilahi dan koronka yang dipanjatkan bersama, sebagai ungkapan iman dan penyerahan diri kepada belas kasih Tuhan. Misa Ekaristi kemudian dilangsungkan dengan selebran utama Romo Adnan, Pr dan konselebran Romo Siprianus Senda, Pr, yang juga merupakan moderator Komunitas Kerahiman Ilahi KAK.

Dalam kotbahnya, Romo Siprianus mengajak umat untuk merenungkan kembali kasih setia Allah yang tidak pernah meninggalkan umat-Nya, sebagaimana digambarkan dalam kisah hidup Abraham dan Ishak dalam bacaan dari Kitab Kejadian (Kej. 23:1-4,19; 24:1-8,62-67). Romo Sipri menekankan bahwa sekalipun manusia diliputi kekuatiran dan rasa cemas, janji Tuhan tetap menyertai mereka yang setia.

Bacaan Injil hari itu (Mat. 9:9-13) menjadi cermin nyata dari wajah belas kasih Tuhan yang mengangkat orang-orang yang dipandang hina oleh masyarakat. Matius, si pemungut cukai, dipanggil oleh Yesus bukan karena kebaikannya, tetapi karena kasih-Nya yang melampaui penilaian manusia. “Dalam hidup kita yang penuh luka dan kelemahan, Tuhan tidak pernah menjauh. Ia justru datang, menyapa, dan mengangkat kita yang berserah kepada-Nya,” tegas Romo Sipri.

Perayaan Ekaristi berlangsung dalam suasana penuh khidmat. Doa-doa dan pujian yang mengalun dari kapela kecil Susteran RVM Asumta menyentuh hati setiap umat yang hadir. Hening yang mendalam menjadi ruang batin bagi setiap pribadi untuk mempersembahkan diri dalam devosi kepada Hati Kudus Yesus yang Mahakudus dan berbelaskasih.

Usai misa, Romo Sipri menyampaikan informasi mengenai agenda lanjutan komunitas, yakni kegiatan pendalaman Kitab Suci yang mencakup sosialisasi Kitab Suci Terjemahan Baru Kedua, pelatihan Lectio Divina, serta diskusi iman bersama. Ia mengajak seluruh anggota komunitas untuk semakin aktif, tidak hanya bertumbuh dalam iman secara pribadi, tetapi juga menjadi pewarta dan pembawa terang iman di tengah lingkungan sekitar.

Kegiatan ditutup dengan sesi ramah tamah, foto bersama, dan santap snack sederhana di teras kapela. Dalam suasana persaudaraan yang hangat, para peserta misa merasakan sukacita karena kasih dan kebaikan Tuhan yang senantiasa tercurah melalui perjumpaan dalam Ekaristi dan hidup berkomunitas.

Misa Jumat Pertama ini menjadi momentum penuh makna, tidak hanya sebagai bentuk devosi, tetapi juga sebagai pengingat akan kasih setia Allah yang tak pernah berhenti menjangkau, mengangkat, dan menyelamatkan umat-Nya. Sebuah panggilan bagi umat Katolik untuk terus setia dalam doa, dalam Ekaristi, dan dalam karya pewartaan kasih Tuhan.